al-Fauzan : Itu BUKAN JIHAD, namun itu FITNAH

Petikan audio

dari Dars asy-Syaikh al-‘Allamah Shalih bin Fauzan al-Fauzan hafizhahullah

“Syarh al-Muntaqa min Akhbar Sayyid al-Mursalin”

4 Dzulqa’dah 1435 H / 30 Agustus 2014 M

 

[su_audio url=”http://www.sahab.net/forums/index.php?app=core&module=attach&section=attach&attach_id=2249″]

 

Kami mengharap dari Anda yang mulia, nasehat untuk para penuntut ilmu terkait dengan fitnah yang terjadi di sekitar kami, dan dekat dengan kami. Bagaimana sikap seorang mukmin terhadap fitnah tersebut? Dan apakah dia harus berbicara tentang segala sesuatu yang terjadi?

 

Jawab :

Atas para penuntut ilmu, hendaknya mereka menasehati (membimbing dan mengarahkan) kaum muslimin untuk (tidak) masuk dalam fitnah-fitnah tersebut. Berilah motivasi kaum muslimin untuk menjauh dari berbagai fitnah tersebut. Tidak turut membicarakannya, kecuali berupa penjelasan tentang kewajiban kaum muslimin tatkala terjadi fitnah, yaitu menjauhinya, berlindung (kepada Allah) darinya, mengajak saudara-saudaranya agar tidak masuk ke dalamnya, tidak turut berbicara padanya, dan tidak pergi mendatanginya.

 

Tidak pergi ke (tempat) fitnah tersebut, yang dinamakan sebagai jihad. Itu BUKAN JIHAD. Namun itu adalah FITNAH!

 

Adapun Jihad, maka itu ma’ruf : ada tanzhim (aturan-aturannya) khusus dalam Islam. Dalam kitab-kitab aqidah dijelaskan bahwa Jihad itu dengan tanzhim (pengaturan) dari waliyyul amr (pemerintah), ditangani oleh pemerintahnya. Jihad juga ada hukum-hukumnya yang ma’ruf (dikenal).

Adapun ini (yang terjadi sekarang, pen) adalah FITNAH, BUKAN JIHAD. Wajib atas muslimin untuk menghindar dan menjauh darinya. Hendaknya dia menasehati saudara-saudaranya agar menjauh dari fitnah dan tidak masuk padanya.

 

sumber http://www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=146810