Fatawa

APAKAH BEKAS HITAM DI DAHI SEBAGAI TANDA BEKAS SUJUD?

asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-‘Utsaimin rahimahullah,

Tanya :
“Tentang ayat (artinya) : “Tanda-tanda mereka ada pada wajah-wajah mereka dari bekas sujud.” apakah bekas sujud yang dimaksud adalah tanda hitam yang tampak pada dahi?”

Jawab :
“Tidak. Firman Allah, “Tanda-tanda mereka ada pada wajah-wajah mereka dari bekas sujud.” yakni : tanda banyaknya shalat terdapat pada wajah. Yaitu wajah bersinar, dan shalat itu sebagaimana dijelaskan oleh Nabi — shallallahu ‘alahi wa sallam — : “Shalat adalah cahaya.” yakni dengan shalat hati bersinar.

Apabila hati bersinar maka bersinar pula wajahnya. Oleh karena itu manusia yang paling sempurna cahayanya pada wajahnya adalah Nabi — shallallahu ‘alaihi wa sallam —, ketika beliau sedang gembira wajah beliau benar-benar bersinar seakan-akan potongan bulan. Ini suatu yang bisa kita saksikan, bahwa apabila hati itu bersinar maka akan bersinar pula wajah. Namun, apabila hati itu kotor, maka wajah akan tampak suram.

Jadi pada ayat, “Tanda-tanda mereka ada pada wajah-wajah” yakni cahaya yang ada dalam hati mereka akan keluar tandanya tampak pada wajah.

Adapun bekas yang ada pada dahi, maka itu BUKAN SEBAGAI TANDA (sujud). Karena bisa jadi dahi tersebut kulitnya lunak, sehingga sujud dua kali saja sudah membekas. Bisa jadi kulit di dahi itu keras, sehingga meskipun sujud seratus kali tidak membekas.

Jadi tanda pada orang yang sujud adalah cahaya pada wajah.”

Fatawa al-Haram al-Makki, kaset no. 5b

وقال الشيخ بن عثيمين رحمه الله عندما سئل عن الاية وهل هي العلامة التي تظهر في الجبين .

قال رحمه الله . لا . سيماهم في وجوههم من أثر السجود يعني علامة كثرة الصلاة في الوجه وذلك باستنارة الوجه وكأن الصلاة كما وصفها النبي عليه الصلاة والسلام (( الصلاة نور )) يستنير بها القلب . وإذا استنار القلب استنار الوجه ولهذا أكمل الناس نورا في الوجه هو النبي عليه الصلاة والسلام حتى انه إذا سر استنار وجهه حتى كأنه قطعة قمر عليه الصلاة والسلام وهذا أمر مشاهد أن القلب إذا استنار استنار الوجه وإذا أقتم القلب انقبض الوجه ففي سيماهم في وجوههم يعني النور الذي صار في قلوبهم خرجت علاماته على وجوههم أما العلامة التي على الجبهة فهذه ليست هي العلامة لأنه قد تكون الجبهة رقيقة الجلد وإذا سجد عليها مرتين تأثرت وقد تكون غليظة الجلد لو يسجد مئة مرة ما تأثرت . فالحاصل أن السيمة التي في الساجد إنما هي نور الوجه .) فتاوى الحرم المكي . شريط 5 ب

Terbaru

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button