Nasehat

JALAN SALAF dan JALAN SYAITHAN

Al-Imam Rabi’ bin Hadi al-Madkhali – hafizhahullah – berkata,

Apabila saudaramu berbuat salah, maka
1. nasehatilah dia dengan lemah lembut, dan
2. sampaikanlah kepadanya hujjah dan bukti
semoga Allah memberikan manfaat dengan itu.

Adapun duduk dan menunggu fulan berbuat salah, kemudian kamu pergi kesana dan kesini mengatakn fulan telah berbuat begini dan begitu, maka ini jalannya para syaithan dan bukan jalannya salafiyyin.

Bahjatu al-Qaari, hal 107

[sc_typo_arabic type=”regular” textalign=”right”] ﻗﺎﻝ ﺍلإمام ﺭﺑﻴﻊ ﺑﻦ ﻫﺎﺩﻱ ﺍﻟﻤﺪﺧﻠﻲ -ﺣﻔﻈﻪ ﺍﻟﻠﻪ- :[/sc_typo_arabic]

[sc_typo_arabic type=”regular” textalign=”right”] “ﺇﺫﺍ ﺃﺧﻄﺄ ﺃﺧﻮﻙ ﻓﺎﻧﺼﺤﻪ ﺑﺎﻟﻠﻴﻦ ﻭﻗﺪﻡ ﻟﻪ ﺍﻟﺤﺠﺔ ﻭﺍﻟﺒﺮﻫﺎﻥ؛ ﻳﻨﻔﻌﻪ ﺍﻟﻠﻪ ﺑﺬﻟﻚ، ﺃﻣﺎ ﺃﻥ ﺗﺠﻠﺲ ﻭﺗﺘﺮﺑﺺ ﺃﻥ ﻳﺨﻄﺊ ﻓﻼﻥ ﻭﺗﻘﻮﻡ تشيع ﻫﻨﺎ ﻭﻫﻨﺎﻙ ﺃﻥ ﻓﻼﻧﺎً ﻓﻌﻞ ﻛﺬﺍ ﻭﻛﺬﺍ، ﻓﻬﺬﻩ ﻃﺮﻕ ﺍﻟﺸﻴﺎﻃﻴﻦ ﻭﻟﻴﺴﺖ ﻃﺮﻕ ﺍﻟﺴﻠﻔﻴﻴﻦ”[/sc_typo_arabic]

[sc_typo_arabic type=”regular” textalign=”right”] ﺑﻬﺠﺔ ﺍﻟﻘﺎﺭﻱ – ﺹ ١٠٧[/sc_typo_arabic]

Terbaru

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Baca juga
Close
Back to top button