JELANG DAURAH NASIONAL MASYAIKH DI YOGYAKARTA (11)

DAUROH NASIONAL KE-5 DI YOGYAKARTA

UNTUK PARA ASATIDZAH/DUAT AHLUS SUNNAH

BERSAMA PARA ‘ULAMA AHLUS SUNNAH

(disertai download kitab yang dipelajari)

Alhamdulillah, hanya berkat rahmat dan karunia Allah ‘Azza wa Jalla untuk kelima kalinya, pada tahun 1430 H kembali Ahlus Sunnah wal Jama’ah Indonesia menghadirkan para ‘ulama Ahlus Sunnah ke negeri, dalam rangka memberikan siraman ilmu dan bimbingan kepada umat.

Akan hadir pada tahun ini :

1. Asy-Syaikh ‘Abdullah bin ‘Abdirrahim Al-Bukhari hafizhahullah.

Beliau adalah asisten profesor pada kuliah hadits di Universitas Islam Madinah.

Asy-Syaikh Rabi’ bin Hadi Al-Madkhali hafizhahullah ditanya : “Bagaimana pendapat engkau menghadiri pelajaran-pelajaran yang disampaikan oleh Asy-Syaikh ‘Abdullah Al-Bukhari?”

Beliau hafizhahullah menjawab : “Saya menasehatkan kepada kaum muda di Madinah untuk menghadiri pelajaran-pelajaran yang disampaikan oleh Al-Akh ‘Abdullâh Al-Bukhari, karena sesungguhnya dia adalah termasuk orang-orang terbaik di kalangan Ahlus Sunnah, dan termasuk orang-orang yang senantiasa membelanya dalam setiap kesempatan sepengetahuanku. Dia rajin menulis, beraktivitas, dan bergerak dalam rangka membela sunnah dan ahlus sunnah lebih banyak daripada mayoritas orang-orang yang memeranginya dari kalangan ahlul ahwâ` (pengikut hawa nafsu), baik dulu maupun sekarang. Jadi dia (Asy-Syaikh ‘Abdullâh Al-Bukhari) adalah di antara orang-orang terbaik di kalangan ahlus sunnah, Insya`allah. Kita memohon kepada Allah agar mengokohkan kita dan dia di atas sunnah dan menjadi kita semua bermanfaat. Tidaklah aku tahu tentangnya, kecuali dia adalah salafy yang baik. Kita semua sering berbuat salah, dan sebaik-baik orang yang sering berbuat salah adalah orang yang senantiasa bertaubat.

Maka saya wasiatkan dengan pria ini (Asy-Syaikh ‘Abdullah), karena dia di antara lulusan terbaik Al-Jami’ah Al-Islamiyyah (Universitas Islam Madinah), menyandang gelar magister, dan sekarang sedang menempuh doktoral. [1] Dia orang yang sangat cerdas, pemuda yang sangat cerdas. Saya mengenalnya berada di atas manhaj salafi, insya`allah. Maka hadirlah kalian (pada pelajaran-pelajaran)nya, dan ambillah faedah darinya.”

[Tazkiyyah ini beliau sampaikan pada hari Jum’at 14 Jumadal Ula 1425 H, dalam tanya jawab pada pelajaran Kitabusy Syari’ah karya Al-Imam Al-Ajurri (Bab : Beriman kepada Telaga yang diberikan kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam), tepatnya pada menit 42 : 35]

Biografi beliau selengkapnya bisa didapatkan di sini

Untuk mendapatkan pelajaran-pelajaran beliau silakan lihat di sini http://www.sahab.net/forums/showthread.php?t=369283

Pada Dauroh ke-5 tahun 1430 H ini, yakni dalam Dauroh Asatidzah di Sleman, beliau akan melanjutkan pelajaran beliau tahun sebelumnya, yaitu :

1. Kitabuth Thalaq dari kitab Manhajus Salikin, karya Al-Imam Al-‘Allamah As-Sa’adi rahimahullah.

2. Manzhumah Al-Baiquniyyah

2. Asy-Syaikh Khalid bin Dhahwi Azh-Zhufairi hafizhahullah.

Nama beliau sudah sangat akrab pada salafiyyin Indonesia, karena pada dauroh kali ini beliau datang untuk ke 4 kalinya. Berasal dari Kuwait. Beliau termasuk di antara murid dekat Asy-Syaikh Rabi’ bin Hadi Al-Madkhali hafizhahullah. Peran besar beliau di salah satu situs salafiyyin terbesar dunia, www.sahab.net , beliau sebagai musyrif bagian Al-Mimbar Al-Islamy. Di samping beliau juga sebagai musyrif situs Asy-Syaikh Rabi’ hafizhahullah, www.rabee.net . Sekarang beliau sedang menempuh program doktoral di Universitas Islam Madinah, semoga Allah memudahkan beliau dan kita semua.

Untuk mengenal lebih jauh kapasitas dan kualitas keilmuan beliau, silakan ikuti maktabah beliau. Klik di sini :

http://www.salafishare.com/id/30X1UVG3R389/maktabat-dofairi.rar

Pada Dauroh ke-5 tahun 1430 H ini, yakni dalam Dauroh Asatidzah di Sleman, beliau akan mengajarkan kitab :

Sullamul Wushul ila ‘ilmil Ushul fi Tauhidillah wat Tiba’ir Rasul karya Asy-Syaikh Al-‘Allamah Hafizh bin Ahmad Al-Hakami rahimahullah.

3. Asy-Syaikh ‘Abdullah bin Shalfiq Azh-Zhufairi hafizhahullah

Sebelum kedatangannya, nama beliau sudah dikenal oleh salafiyyin di Indonesia. Karena salah satu karya besar beliau sudah masuk ke Indonesia sejak sekitar 10 tahun yang lalu, yaitu Sallus Suyuf wal Asinnah ‘ala ahlil hawa wa ad’iya`is sunnah.

Daurah ke-5 ini, beliau untuk kedua kalinya hadir di Indonesia. Pada tahun sebelumnya, beliau telah membuat tulisan khusus tentang catatan indah selama rihlah beliau ke Indonesia. Silakan dibaca di sini http://www.rabee.net/almadani/andonisia.zip

Pada Dauroh ke-5 tahun 1430 H ini, yakni dalam Dauroh Asatidzah di Sleman, beliau akan mengajarkan kitab Muqaddimah Sunan Ibni Majah

4. Asy-Syaikh ‘Ali bin Yahya Al-Haddadi hafizhahullah

Beliau adalah doktor dalam bidang hadits. Saat ini beliau sebagai Dosen Fakultas Ushuluddin Jurusan As-Sunnah dan Ilmu-ilmunya, di Universitas Al-Imam Muhammad bin Su’ud Al-Islamiyyah, di samping beliau adalah Imam dan Khathib masjid jami’ “Ummul Mukminin bintu Abi Bakr “.

Untuk mengenal beliau lebih detail silakan kunjungi situs beliau : http://www.haddady.com/

Pada Dauroh ke-5 tahun 1430 H ini, yakni dalam Dauroh Asatidzah di Sleman, beliau akan mengajarkan :

1. kitab Al-Ushuluts Tsalatsah karya Syaikhul Islam Muhammad bin ‘Abdil Wahhab

2. Kitab Al-Arba’in fi Madzhabis Salaf karya beliau sendiri

download kitab dauroh

sumber : http://www.assalafy.org/mahad/?p=332#more-332

---

[1] Yakni ketika pertanyaan ini disampaikan, yaitu pada tahun 1425 H lalu. adapun sekarang, walhamdulillah beliau hafizhahullah telah meraih gelar doktor tersebut.