Tanya Jawab

GAMBAR/FOTO/VIDEO DENGAN KAMERA HP

asy-Syaikh Shalih bin Fauzan al-Fauzan hafizhahullah : Tanya :

“Apa hukum menggambar dengan HP berkamera? Sebagian orang mengatakan bahwa itu hanya menyimpan bayangan saja, jadi tidak ada larangan. Apa hukum perbuatan tersebut?” Jawab :

“Itu tidak haram menurut dia!! Adapun menurut Sunnah dan dalil-dalil maka gambar semuanya adalah HARAM dan PENGGAMBARNYA DILAKNAT. dia adalah manusia paling keras adzabnya pada hari Kiamat. Maka alasan apakah yang mengeluarkan menggambar dengan HP dari hukum haram tersebut??! Rasulullah — shallallahu alaihi wa sallam — mengharamkan gambar secara mutlak, dengan alat apapun, baik dengan: Hp, Kamera, Tangan, maupun Ilustrasi/lukisan Nabi — shallallahu alaihi wa sallam — mengharamkannya secara mutlak. Maka siapakah yang akan memperkecualikan terhadap hukum Rasulullah — shallallahu alaihi wa sallam??! Hanya saja para ulama peneliti memperkecualikan pada kondisi darurat, tatkala seseorang butuh gambar dalam kondisi darurat maka diperbolehkan karena kondisi darurat tersebut. Berdasarkan firman Allah Ta’ala :

[sc_typo_arabic type=”regular” textalign=”right”] (وَقَدْ فَصَّلَ لَكُم مَّا حَرَّمَ عَلَيْكُمْ إِلاَّ مَا اضْطُرِرْتُمْ إِلَيْهِ)[/sc_typo_arabic]

Sungguh telah dijelaskan secara rinci apa yang diharamkan atas kalian, kecuali apa yang darurat terhadapnya.” Adapun menggambar untuk hobi atau seni dengan kamera, tangan, atau alat apapun maka itu HARAM. Tidak boleh kecuali karena darurat saja, dan seukuran kadar daruratnya. Diberi keringanan karena darurat saja.” Dars Asy-Syaikh al-Fauzan hari Senin, 15 Syawwal 1427 H, tentang tafsir surat al-Hujurat hingga surat an-Naas.

 

[sc_typo_arabic type=”regular” textalign=”right”] السؤال : ما حكم التصوير من جوال الكاميرا حيث يقول بعض الأشخاص بأنه مجرد حبس للظل وليس في ذلك شيء من التحريم فما حكم ذلك؟[/sc_typo_arabic]

[sc_typo_arabic type=”regular” textalign=”right”] فأجاب حفظه الله : ليس فيه شيء من التحريم عنده ! أما عند السنة والأدلة فالتصوير بعمومه حرام وملعون المصور، وهو أشد الناس عذابًا يوم القيامة، فما الذي يخرج الجوال من هذا ؟! الرسول -صلى الله عليه وسلم- حرم التصوير مطلقًا بأي وسيلة جوال و كاميرا، باليد، بالرسم، حرَّمه تحريمًا مطلقًا، فمن يستثني على الرسول -صلى الله عليه وسلم- ويستدرك على الرسول صلى الله عليه وسلم[7]، إلا أنّ العلماء المحققين استثنوا حالة الضرورة إذا احتاج الإنسان للتصوير للضرورة فيباح هذا من أجل الضرورة لقوله تعالى:((وَقَدْ فَصَّلَ لَكُم مَّا حَرَّمَ عَلَيْكُمْ إِلاَّ مَا اضْطُرِرْتُمْ إِلَيْهِ)) أما التصوير للهواية والتصوير للفن بالكاميرا أو باليد أو بأي شيء فهو حرام ولا يجوز إلا للضرورة فقط وبقدر الضرورة، رخصة من أجل الضرورة فقط. [المصدر : درس الشيخ يوم الاثنين 15 شوال 1427هـ (تفسير من سورة الحُجرات إلى سورة الناس)]. [/sc_typo_arabic]

Dari kitab : at-Tadzkir wa at-Tabshir bi Kalam al-‘Ulama fi Hukmi at-Tashwir http://www.ajurry.com/vb/showthread.php?t=27651 Majmu’ah Manhajul Anbiya

Terbaru

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Baca juga
Close
Back to top button