Asy-Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdillah bin Baz rahimahullah:
“Tidak diragukan bahwa BEKERJA DI BANK yang bermu’amalah/berinteraksi dengan riba adalah TIDAK BOLEH. Karena itu merupakan perbuatan turut MEMBANTU bank di atas dosa dan permusuhan. Allah Ta’ala telah berfirman,
{وَتَعَاوَنُوا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوَى وَلَا تَعَاوَنُوا عَلَى الْإِثْمِ وَالْعُدْوَانِ وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ}
“Tolong menolong-lah kalian di atas kebajikan dan ketaqwaan, dan janganlah kalian tolong menolong di atas dosa dan kemaksiatan. Takutlah kalian kepada Allah, sesungguhnya Allah sangat keras adzab-Nya.” (al-Maidah : 2)
Riwayat yang shahih dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam:
«أنه لعن آكل الربا وموكله وكاتبه وشاهديه وقال: هم سواء »
Bahwa beliau melaknat pemakan riba, orang yang memberikannya, penulisnya, dan dua orang saksinya. Beliau mengatakan, “mereka semua sama.” (HR. Muslim 1598).
Majmu’ Fatawa wa Maqalaat Mutanawwi’ah : 4/310
Majmu’ah Manhajul Anbiya
Channel Telegram